Bahasa bayi antara hewan dan manusia
Dengan bahasa begitu bisakah disebut bahasa di antara mereka akan lebih mirip bahasa di antara binatang daripada bahasa manusia?
Jawab:
Ya, bahasa yang mungkin berkembang di antara bayi yang berkomunikasi satu sama lain tanpa bimbingan orang dewasa kemungkinan akan lebih mirip dengan bentuk komunikasi yang ditemukan di antara hewan daripada bahasa manusia yang terstruktur. Berikut adalah beberapa alasan mengapa demikian:
### 1. **Sederhana dan Tidak Terstruktur**
- **Komunikasi Nonverbal**: Seperti banyak hewan, komunikasi antara bayi mungkin akan sangat bergantung pada ekspresi wajah, gerakan tubuh, dan vokalisasi yang sederhana. Ini mirip dengan cara hewan seperti anjing atau kucing berkomunikasi, yang sering menggunakan sinyal visual dan suara untuk mengekspresikan kebutuhan atau emosi mereka.
### 2. **Fokus pada Kebutuhan Dasar**
- **Instinktif**: Bentuk komunikasi yang muncul akan lebih cenderung untuk berfokus pada kebutuhan dasar, seperti mencari perhatian, mengekspresikan rasa lapar, ketidaknyamanan, atau kebahagiaan. Ini mirip dengan perilaku hewan yang menggunakan suara atau bahasa tubuh untuk memenuhi kebutuhan primitif.
### 3. **Kurangnya Abstraksi**
- **Keterbatasan Kognitif**: Seperti halnya komunikasi hewan, yang sering kali terbatas pada situasi konkret dan tidak mengandung banyak abstraksi, komunikasi antara bayi yang tidak terlatih juga akan cenderung bersifat sangat konkret dan berorientasi pada situasi saat itu, tanpa kemampuan untuk berbicara tentang konsep kompleks atau masa depan.
### 4. **Pengulangan dan Respons**
- **Model Responsif**: Komunikasi yang muncul mungkin akan mirip dengan bentuk komunikasi pada hewan yang menggunakan isyarat sederhana dan respons saling yang berulang untuk menarik perhatian. Ini sangat berbeda dari bahasa manusia, yang memiliki struktur gramatikal dan kosakata yang kaya.
### 5. **Kurangnya Sintaksis dan Morfologi**
- **Minimnya Struktur**: Komunikasi antara bayi kemungkinan tidak akan memiliki sintaksis (struktur kalimat) dan morfologi (penggunaan bentuk kata yang berbeda) yang biasanya ditemukan dalam bahasa manusia. Sebaliknya, hewan cenderung memiliki sistem komunikasi yang lebih langsung dan terfokus pada penyaluran informasi dasar.
### Kesimpulan
Dari perspektif ini, komunikasi yang berkembang di antara bayi yang tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang bahasa akan lebih mendekati bentuk komunikasi primitif yang ada di dunia hewan daripada bahasa manusia yang kompleks. Ini menunjukkan bagaimana aspek dasar dari kebutuhan biologis dan interaksi sosial dapat membentuk cara makhluk berkomunikasi, terlepas dari kemampuan untuk berbicara atau menggunakan struktur bahasa yang kompleks.
0 komentar:
Posting Komentar