Tertekan oleh status yang sempurna
Menurutmu ini bagaimana? Aku tertekan untuk membuat status dan tweet yang sempurna. Karena aku tak pernah bisa membuat status yang sempurna, jadi aku tak pernah update status.
Jawab:
Wahyu, ini adalah perasaan yang cukup umum, terutama di era media sosial di mana ada tekanan untuk selalu tampil sempurna. Berikut beberapa tips yang mungkin bisa membantu:
1. Lepaskan Ekspektasi Perfectionisme: Ingat, tidak ada yang benar-benar sempurna. Status atau tweet yang "sempurna" adalah yang autentik dan jujur dari dirimu.
2. Mulai dengan Sesuatu yang Sederhana: Tidak perlu sesuatu yang besar atau mewah. Bisa mulai dengan sesuatu yang kecil seperti "Selamat pagi!" atau berbagi sesuatu yang kamu lihat atau rasakan saat itu juga.
3. Tulis untuk Dirimu Sendiri: Bayangkan kamu sedang menulis catatan untuk diri sendiri atau berbicara dengan teman dekat. Ini bisa mengurangi tekanan untuk tampil sempurna di depan umum.
4. Praktek: Semakin sering kamu menulis, semakin nyaman dan mudah kamu akan merasa. Bahkan jika tidak dipublikasikan, menulis secara reguler bisa membantu memperbaiki kemampuan berkomunikasi.
5. Jangan Terlalu Memikirkan Penilaian Orang Lain: Banyak orang di media sosial lebih fokus pada kehidupan mereka sendiri daripada menilai setiap detail dari postinganmu.
6. Gunakan Draft: Beberapa platform memungkinkan kamu untuk menyimpan draft. Tulis, simpan, dan lihat lagi nanti dengan pikiran yang lebih segar. Kadang, kita terlalu keras pada diri sendiri saat pertama kali menulis.
7. Tayangkan dan Biarkan Begitu Saja: Kadang, yang terbaik adalah menekan tombol "Post" dan kemudian melupakannya. Jangan terlalu sering cek likes atau komentar.
Kamu tidak sendirian dalam hal ini, Wahyu. Banyak orang merasa sama. Yang penting adalah mengambil langkah kecil untuk mengurangi tekanan tersebut dan mulai menikmati proses berbagi, bukan hanya hasilnya.
0 komentar:
Posting Komentar