Melawan waswas dalam istinja
Waswas (bisikan keraguan) yang membuatmu merasa tidak pernah cukup bersih saat istinja’ adalah salah satu bentuk **talbis iblis** yang ingin menjadikanmu berlebihan dan tidak tenang dalam ibadah. Islam mengajarkan bahwa kebersihan itu penting, tetapi juga melarang berlebihan (**ghuluw**) dalam segala hal, termasuk dalam bersuci. Berikut adalah cara-cara untuk melawan waswas dan menjalankan istinja’ secara benar tanpa berlebihan:
---
### **1. Pahami Aturan Dasar Istinja’**
- Istinja’ cukup dilakukan **hingga hilang rasa, rupa, dan bau najis**. Jika sudah memenuhi kriteria ini, maka tidak perlu lagi menyiram berulang-ulang.
- Tidak ada kewajiban untuk memastikan kebersihan secara berlebihan hingga tingkat yang mustahil. Islam memudahkan, bukan menyulitkan.
---
### **2. Ketahui Bahwa Waswas Adalah Bisikan Setan**
- **Al-Qur'an dan Hadis:**
- Allah berfirman: *"Sesungguhnya Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia ingin membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya untukmu."* (QS. Al-Maidah: 6)
- Nabi Muhammad ﷺ bersabda: *“Binasalah orang-orang yang berlebihan dalam agama.”* (HR. Muslim)
- Setan memanfaatkan rasa takut akan dosa untuk membuatmu jatuh dalam **ghuluw** (berlebihan), yang justru tidak disukai Allah.
---
### **3. Tetapkan Batasan dan Terapkan Disiplin**
1. **Batasi Jumlah Siraman:**
- Tentukan jumlah siraman yang wajar, misalnya 3 kali, sebagaimana sunnah dalam wudhu.
- Yakinkan dirimu bahwa setelah itu, kamu sudah bersih sesuai syariat.
2. **Jangan Ulangi:**
- Jika setelah selesai istinja’ kamu masih merasa ragu, abaikan rasa ragu itu. Najis sudah dianggap hilang meski ada kemungkinan kecil yang tersisa, karena syariat tidak membebani di luar kemampuan manusia.
3. **Gunakan Patokan Praktis:**
- Jika kamu tidak melihat najis (warna), tidak mencium bau, atau tidak merasakan licin saat disentuh, maka area tersebut sudah bersih. Tidak perlu menyiram lagi.
---
### **4. Lakukan Doa dan Dzikir untuk Melawan Waswas**
- Sebelum masuk kamar mandi, bacalah doa:
*“Bismillah, Allahumma inni a'udzu bika minal khubutsi wal khaba’its.”*
(Dengan nama Allah, ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari gangguan setan laki-laki dan perempuan).
- Setelah keluar dari kamar mandi, bacalah:
*“Ghufranaka.”*
(Aku memohon ampunan-Mu, ya Allah).
- Perbanyak membaca *"A'udzubillahi minasy-syaithanir rajim"* ketika merasa waswas.
---
### **5. Terapkan Latihan Mental untuk Mengabaikan Waswas**
- **Hadapi dan Abaikan:**
- Jika muncul pikiran "belum bersih," lawan dengan keyakinan: *"Aku sudah melakukan sesuai syariat, selebihnya adalah waswas yang harus kuabaikan."*
- **Disiplin dengan Waktu:**
- Pasang timer jika perlu, misalnya 2-3 menit untuk istinja’. Setelah waktu itu selesai, keluar dari kamar mandi meskipun pikiran waswas muncul.
---
### **6. Konsultasi Jika Diperlukan**
- Jika waswas terus-menerus mengganggu meski sudah berusaha melawan, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan ustaz atau ulama. Mereka dapat memberikan nasihat dan doa yang sesuai.
---
### **Kesimpulan**
Islam mempermudah, bukan mempersulit. Lawan waswas dengan ilmu dan keyakinan bahwa istinja’ tidak harus sempurna secara ekstrem, tetapi cukup hingga memenuhi kriteria syariat. Latih diri untuk disiplin dalam batasan wajar, perbanyak doa, dan ingat bahwa berlebihan adalah jebakan setan yang harus dihindari.
0 komentar:
Posting Komentar