Menjalankan bisnis mlm dengan mengandalkan penjualan produk
Mengandalkan penjualan produk daripada merekrut orang dalam bisnis MLM sebenarnya adalah pendekatan yang lebih sehat dan berkelanjutan. Dengan fokus pada penjualan, model ini lebih menyerupai pekerjaan sebagai *salesman* atau *direct selling*, di mana pendapatan bergantung pada kemampuan menjual produk yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan pasar.
Berikut beberapa keuntungan dari pendekatan ini:
1. **Lebih Transparan dan Jujur**: Ketika pendapatan utama berasal dari penjualan produk, anggota lebih fokus pada penjualan, bukan pada perekrutan orang hanya untuk mendapatkan komisi dari keanggotaan baru. Hal ini membuat bisnis MLM lebih terbuka dan mengurangi stigma negatif terkait skema piramida.
2. **Menumbuhkan Kepercayaan pada Produk**: Dengan lebih banyak menjual daripada merekrut, bisnis ini membantu menunjukkan bahwa produk memiliki nilai di pasar dan mampu bersaing dengan produk lain. Jika produk benar-benar bermanfaat, konsumen akan merasa lebih nyaman untuk membeli atau bahkan bergabung.
3. **Potensi Bisnis yang Lebih Berkelanjutan**: Pendekatan ini bisa menghasilkan pendapatan yang stabil karena Anda membangun basis pelanggan yang setia, bukan hanya jaringan anggota. Semakin banyak produk yang terjual, semakin banyak keuntungan yang bisa diperoleh, bahkan tanpa harus merekrut anggota baru.
4. **Meminimalkan Risiko Skema Piramida**: Karena pendapatan berasal dari penjualan produk, bisnis ini tidak bergantung pada pertumbuhan anggota yang cepat dan tidak terlalu mirip skema piramida. Model ini cenderung lebih sesuai dengan peraturan legal di banyak negara.
Namun, perlu diperhatikan bahwa walaupun pendekatan ini lebih aman, ada tantangan tersendiri dalam mencapai target penjualan, terutama jika produk sulit dipasarkan atau kurang memiliki nilai kompetitif. Jika Anda mempertimbangkan untuk terjun ke bisnis MLM, pastikan untuk memilih perusahaan yang memiliki produk yang benar-benar Anda yakini manfaatnya, sehingga Anda bisa dengan mudah menjualnya kepada konsumen.
0 komentar:
Posting Komentar